Rilis Single Terbaru, Iankanlah Mengubah Brand Menjadi Band



Solois asal kota kembang Bandung, Ian Zuliantama kembali merilis single terbaru yang diberi judul Maya Citra. Setelah sebelumnya pria berkepala plontos ini melepas 3 single dalam format solo yang didominasi gitar akustik, looping keyboard serta synth, kali ini nomor Maya Citra dikemas dalam format band. Cabik gitar elektrik dan dentum drum ikut berkejaran di lagu ini.


Pengembangan dan eksplorasi musikalitas diri menjadi alasan utama keputusan pengubahan format solo akustik menjadi format band, ungkap Ian saat kami hubungi via surel.

Single yang rencananya dirilis sebelum Ramadhan tahun 2018, agak molor beberapa bulan karena kendala produksi.

"5 bulan pengerjaan, berbagai kendala, belajar hal baru, masuk ke pintu-pintu baru, bertemu banyak teman2 baru, tidak sempurna memang tapi saya belum ingin berhenti. Akhirnya #Mayacitra selesai. Jika berkenan & tidak merepotkan, silahkan sebarkan berita ini. Hatur Nuhun teman-teman" ungkap Ian panjang lebar melalui akun twitternya.

 Tepat pukul 9 malam tanggal 25 Agustus 2018 lalu, Single Maya Citra dilepas rilis via Youtube Channel "Iankanlah Official", sebelum nantinya juga akan dirilis diberbagai platform pemutar musik digital lain.

Dalam proses produksi single ini, setidaknya ada dua musisi yang diajak Ian berkolaborasi, yaitu Hery Safary, mengisi keyboard, dan Wisnu Mawl yang didaulat mengisi instrumen trumpet.

Lirik single berisi satir yang menyoal kultur sosial media yang dewasa ini makin semarak. Tingkah laku warganet yang sarat dengan pencitraan, panjat sosial dan kompetisi keberhasilan hidup yang ditampilkan lewat linimasa. Lirik tersebut dikemas sedemikian rupa oleh Ian dalam balutan musik pop rusuh yang enak didengar..






Artikel ini juga telah terbit di Dapur Letter

9 September 2018
Eno kini tinggal di Twitland

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berkontemplasi Bersama Jason Ranti, Melalui Bunyi dan Diksi Album Sekilas Info | Sebuah Review

Review Avengers Endgame (Spoiler Alert) Part 1

The Flowers, Penjaga Rock N Roll Lokal Yang Menolak Mati