Postingan

Menampilkan postingan dengan label Menulis

Perlakukan Idolamu Seperti Selayaknya Idolamu Diperlakukan

Gambar
"Dalam hidup, hanya dua hal yang sanggup mengubah Manusia, yang pertama uang, yang kemudian, Cinta." Awal tahun 2013 lalu gua pernah bertemu Jokowi. Kami berjabat tangan dan berdiskusi mengenai banjir besar Jakarta sebab jebolnya tanggul Banjir Kanal Barat yang berhasil memporak-porandakan sebagian besar pusat bisnis, pemerintahan dan bahkan Istana. Saat itu beliau masih menjabat sebagai Gubernur DKI, sedangkan gua adalah cecunguk di perusahaan kereta api yang jalur relnya babak belur dihajar derasnya aliran air. Cecunguk Sudirman Gua masih ingat, lengkap dengan detil detik-detik pertemuan tersebut, karena beberapa tahun setelahnya, beliau memenangi Pemilu dan kemudian memangku jabatan sebagai Presiden di republik ini. ~~~~~~ Beberapa bulan kemudian, tepatnya tanggal 25 Agustus di tahun yang sama, Tuhan memperkenankan gua untuk bertemu dan berkenalan dengan Krishna Radhitya. Sosok utama dari kedatangan band bangsat sejuta umat, Metallica, un

Menulislah, Bila Ingin Menangis

Gambar
Menulis adalah satu keahlian dasar yang dipelajari manusia modern setelah mengenali benda, berbicara dan berjalan.. Gue, Circa 2014 ~ ( Pic Oleh: Berlianing Sari Pertiwi, Juara 1 Lomba Foto KPU :))))) ) Menulis, juga membaca tentunya, adalah skill yang cukup sekali saja kita pelajari dan mengerti, lalu kemudian akan terus bisa kita gunakan sepanjang hidup.. Tidak seperti keahlian-keahlian lain, Kita tidak akan pernah lupa bagaimana caranya menulis.. Iya, pada penderita alzheimer atau malah korban gegar otak sekalipun, kemampuan mengenali alphabet, menulis dan membaca tidak hilang.. Cinta itu, kalo beneran Cinta, sama aja kaya belajar alfabet di jaman esde.. Gak akan bisa lupa sampe nanti kita mati.. #QuotesMuke — Eno Suratno Wongsodimedjo (@gost_funy) 8 Juli 2013 Menulis adalah rangkaian kegiatan menganalisa bunyi huruf, kemudian merangkainya menjadi sebuah kata dengan memahami pengartian, pengertian serta disambiguitas kata tersebut, yang pada akhirnya kita jahit me